Gambar Sampul PJOK · BAB IV OLAHRAGA BELADIRI
PJOK · BAB IV OLAHRAGA BELADIRI
Bambang Abduljabar, dkk

24/08/2021 09:17:46

SMP 9 K-13

Lihat Katalog Lainnya
Halaman
Kurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan133KONSEPKata Kunci: Mempraktikkan variasi dan kombinasi keterampilan ke-dalam peragaan olahraga bela diri secara lancar, terkontrol, dan koordinatif untuk mengembangkan kemampuan pengetahuan PHODOXLEHODMDUNRJQLWLIUHÁHNWLINHPDPSXDQVLNDSPHODOXLEHODMDUafektif-emosional-sosial, dan kemampuan keterampilan melalui belajar motorik.Capaian PembelajaranSetelah menyelesaikan bab ini, diharapkan siswa berkembang dalam hal pengembangan keterampilan olahraga bela diri yang OHELK VSHVLÀN \DLWX EHUNDLWDQ GHQJDQ SHQFDN VLODW 6HODLQ LWXGLKDUDSNDQ MXJD EHUNHPEDQJ  NHPDPSXDQ NRJQLWLIUHÁHNWLIQ\DPHODOXL NHPDPSXDQ EHUSLNLU UHÁHNWLI WHUKDGDS NHPDPSXDQberpikir dan membuat keputusan apa yang harus dilakukan dan bagaimana melakukannya, sikap kerja sama, respek, empati, toleransi, tanggung jawab, peduli, serta berkembang pula keterampilan motoriknya: pukulan, tangkisan dan serangan dalam olahraga bela diri pencak silat.Bab 4Olahraga Bela Diri
134Kelas IX SMP/MTs A. PengantarBela diri membimbing siswa menjadi mampu dalam 2 (dua) KDO+DOWHUVHEXWEHUNDLWDQGHQJDQÀVLN6LVZDDNDQPHQLQJNDWNHNXDWDQÀVLNQ\DNHOHQWXUDQSHUVHQGLDQQ\DGDQNHEXJDUDQQ\D6HPXDLWXEHUNDLWDQGHQJDQNRPSRQHQNRQGLVLÀVLN6HODLQLWXsiswa juga mengenal cara mempertahankan diri dengan kekuatan \DQJ HIHNWLI GDQ HÀVLHQ *XUX EHUKDUDS VLVZD PDPSX PHQMDJDdan mempertahankan diri. Yang kedua siswa akan memiliki keterampilan internal. Siswa akan mampu mengetahui adanya bahaya dan tahu cara menghindari setiap potensi ancaman. Bela diri akan membantu siswa untuk mampu menghindari konfrontasi ÀVLNNDUHQDEDZDDQZDVSDGDGLNXDVDLQ\DGDULODWLKDQEHODGLULPada dasarnya, bela diri dapat juga dikatakan sebagai pencak silat bela diri yang indah. Pada saat diperlukan, pencak silat seni dapat difungsikan kembali ke asalnya menjadi pencak silat bela diri. Hal tersebut disebabkan karena pencak silat seni memiliki struktur yang sama dengan pencak silat bela diri. Struktur tersebut meliputi teknik-teknik sikap pasang, gerak langkah, serangan dan belaan sebagai satu kesatuan. Perbedaan pencak silat seni terletak pada nilai, orientasi, paparan dan ukuran yang diterapkan pada pelaksanaannya. Pelaksanaan pencak silat bela diri bernilai Variasi-kombinasi keterampilan bela diriPedoman gerakan bela diriMakna pembelajaran bela diriPeta KonsepPembentukan sikap dan gerak
Kurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan135teknis, orientasinya efektif, praktis dan taktis. Paparannya logika, yakni urutan tentang pelaksanaan sesuatu dengan menggunakan penalaran atau perhitungan akal sehat ukurannya adalah objektif. Pencak silat seni bernilai estetis. Orientasinya keindahan dalam arti luas, yang meliputi keselarasan dan keserasian. Pakemnya estetika, yakni disiplin atau aturan tentang pelaksanaan sesuatu secara indah. Ukuran pada estetika adalah subjektif relatif.Berkaitan dengan nilai estetika tadi, pencak silat seni dapat dievaluasi berdasarkan ketentuan estetika, yakni “wiraga, wirama dan wirasa” (bahasa Jawa) sebagai satu kesatuan. Kata ” wi ” mempunyai arti bermutu tinggi bagus dalam arti luas. Wiragaberarti penampilan teknik sikap dan gerak dengan rapi dan tertib. Wirama berarti penampilan teknik dan sikap dengan irama yang serasi, dan jika hal itu diiringi dengan musik, ia bersifat kontekstual. Wirasa berarti penampilan teknik sikap dan gerak GHQJDQSHQDWDDQ NRUHRJUDÀ \DQJPHQDULN%HODGLULSHQFDNVLODWbertujuan juga untuk dapat mengembangkan aspek seni, yaitu terampil dalam gerak yang serasi dan menarik dilandasi rasa cinta kepada budaya bangsa. Hal ini berarti kesadaran untuk:1. Mengembangkan pencak silat sebagai budaya bangsa Indonesia yang mencerminkan nilai-nilai luhur guna memperkuat kepribadian bangsa, mempertebal rasa harga diri dan kebanggaan nasional serta memperkokoh jiwa kesatuan.2. Mengembangkan nilai pencak silat yang diarahkan pada penerapan nilai-nilai kepribadian berlandaskan Pancasila.3. Mencegah penonjolan secara sempit nilai-nilai pencak silat yang bersifat aliran dan kedaerahan.4. Menanggulangi pengaruh kebudayaan asing yang negatif.5. Mampu menyaring dan menyerap nilai-nilai budaya dari luar yang positif dan memang diperlukan bagi pembaharuan dalam proses pembangunan.B. Pedoman Belajar Gerakan-Gerakan Bela diriKetika siswa belajar melalui gerakan-gerakan bela diri seperti tujuan dan jenis kegiatan aktivitas jasmani di atas, siswa belajar melalui dan ke dalam gerakan-gerakan bela diri, dengan
136Kelas IX SMP/MTs tujuan mengembangkan kemampuan pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Siswa pun belajar dari mengapa siswa melakukan suatu tugas belajar gerak dan bagaimana siswa melakukan tugas belajar gerak itu. Jadi, siswa belajar dari mengapa ke bagaimanamelakukan suatu tugas belajar gerak. Proses belajarnya mengikuti langkah-langkah belajar di bawah ini.1. Amati teman dan lawan bermain kalian.2. Libatkan indra penglihatan, pendengaran, perabaan dan kepekaan terhadap gerak (sense kinestetik) siswa ketika melakukan permainan.3. Ajukan pertanyaan kepada guru atau kepada teman yang bisa melakukan tugas belajar gerak dengan baik tentang cara menampilkan gerak dalam permainan.4. Kalian diharapkan bisa melibatkan pemikiran, perasaan, dan perbuatan diri sendiri ketika melakukan permainan.5. Mengumpulkan informasi tentang belajar permainan secara NRJQLWLIUHÁHNWLI DIHNWLIHPRVLRQDO VRVLDO GDQ WHQWX VHFDUDmotorik siswa dengan penuh kesadaran dan pengendalian diri.6. Menghubungkan semua informasi yang didapat ke dalam satu pengertian tertentu.7. Lakukan diskusi kelompok beberapa saat, terutama manakala kalian melakukan suatu tugas belajar gerak dan/atau permainan.8. Komunikasikan hasil diskusi pada sesama teman. 9. Dapatkan hikmah dan manfaat dari kegiatan belajar melalui permainan.C. Pembentukan Sikap dan GerakDalam pencak silat, kita kenal keterampilan dasar pembentukan sikap, gerak, serangan, dan belaan. Pembentukan sikap merupakan dasar dari pembentukan gerak yang meliputi VLNDSMDVPDQLGDQURKDQL6LNDSMDVPDQLDKDGDODKNHVLDSDQÀVLNatau tubuh untuk melakukan gerakan-gerakan teknik dan taktik yang baik, sedangkan sikap rohaniah adalah kesiapan mental dan pikiran untuk melakukan tujuan dengan waspada, konsentrasi,
Kurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan137VLDJD SUDNWLV GDQ HÀVLHQ GDODP PHQJDNWXDOLVDVLNDQ  JHUDNDQPembentukan sikap terdiri dari sikap berdiri, sikap duduk, sikap baring, sikap khusus dan sikap pasang. Sebelum membicarakan sikap dan gerak pencak silat lebih lanjut, diberikan terlebih dahulu permainan dalam pencak silat yang sifatnya untuk merangsang siswa tidak takut dan bergairah dalam melakukan latihan pembentukan sikap dan gerak dasar.1. Permainan Kupu-Kupu Terbang Kian KemariPermainan ini menggambarkan dari posisi sikap berdiri, sikap salam, sikap memusatkan diri dalam pencak silat, caranya sebagai berikut.a. Berlari bertebaran bebas ke sana kemari.b. Rentangkan tangan ke atas sambil berputar-putar ke kiri atau kanan dengan kedua kaki jinjit.c. Kedua tangan dirapatkan di atas kepala.d. Seperti sikap poin sebelumnya, terus tangan diturunkan di depan dada seraya kepala ditundukkan seolah-olah seperti kupu-kupu yang hinggap pada bunga dan menghisap madunya.H*HUDNDQWHUVHEXWGLDWDVGLODNXNDQEHUXODQJXODQJ2. Permainan Kereta DorongPermainan ini untuk melatih kekuatan otot tangan untuk gerakan pukulan secara keseluruhan, caranya sebagai berikut.a. Berdiri berpasangan di mana satu berdiri tegak posisi kangkang (A memegang kedua kaki teman pasangannya B).b. Dalam posisi merangkak menghadap ke depan dan kedua kakinya dipegang oleh kawannya yang berdiri (A).F *HUDNDQ $ PHQGRURQJ % PDMX VDPSDL EDWDV \DQJ WHODKditentukan misalnya 5 meter, lakukan secara bergantian.d. Posisi berpasangan seperti poin a, selanjutnya berlomba mendorong sampai batas yang ditentukan (8 meter)
138Kelas IX SMP/MTs e. Posisi seperti poin b, kemudian kedua kelompok pasangan saling berhadapan. Selanjutnya, saling berusaha meroboh-kan dengan cara mengait atau menarik tangan lawannya. Siapa yang terjatuh dinyatakan kalah.3. Permainan Putri BerhiasPermainan ini untuk melatih pukulan dan tangkisan serta pola langkah yang baik, caranya sebagai berikut.a. Langkahkan kaki kiri ke depan disertai dengan tangkisan depan seolah-olah putri sedang memegang cermin.b. Tangan kanan melakukan pukulan pedang samping di-teruskan ke belakang seolah-olah putri mengambil sisir dan menyisir rambutnya, seolah-olah putri mengibaskan selendangnya.c. Kaki kiri silang maju dengan kaki kanan di belakang seolah-olah putri sedang berpose.G*HUDNDQGLDWDVGLODNXNDQVHFDUDWHUXVPHQHUXVVDPSDLgerakan baik dan benar.D. Pembelajaran Pencak Silat melalui Aktivitas Permainana. Aktivitas Pembelajaran 1Nama permainan: Menangkap Pita di EkorDeskripsi pembelajaran: Olahraga bela diri dapat dikembangkan melalui pendekatan bermain yang dikembangkan dalam berbagai macam tugas belajar gerak. Pengembangan dengan menangkap pita di ekor diharapkan siswa bisa berkembang dalam gerak pembelajaran bela diri terutama dalam pencak silat. Setelah melakukan tugas belajar gerak, siswa dapat berkembang dalam aspek pengetahuan, sikap dan keterampilannya serta menanamkan sikap sportivitas, tanggung jawab, dsb dalam proses belajar gerak.Kamu harus mengamati tugas belajar gerak yang dilakukan oleh teman atau guru kamu. Setelah kamu mengamati cobalah untuk menanyakan cara melakukan tugas belajar yang dicontohkan tadi. Ketika proses menanya telah kamu lakukan, langkah selanjutnya cobalah kamu lakukan/mencoba tugas belajar gerak yang dilakukan
Kurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan139oleh teman kamu. Ketika kamu melakukan, kamu harus bisa membandingkan gerakan mana yang paling efektif dalam tugas belajar gerak. Ketika kamu selesai membandingkan, diharapkan kamu bisa memberikan saran kepada teman kamu tentang tugas belajar gerak yang efektif.Capaian belajar siswa: Mampu menentukan keputusan yang tepat ketika hendak mengambil pita, tidak melakukan tindakan yang membahayakan teman yang lainnya, serta berkembang dalam olahraga bela diri (pencak silat).Alat dan bahan pembelajaran: pita, pembatas lapangan, lapangan terbuka yang aman dan nyaman.Aturan dan peraturan pembelajaran:1. Lakukan berkelompok, dengan jumlah setiap kelompok antara 4-6 orang.2. Setelah itu, tentukan siapa yang akan mengambil pita yang berada di bagian belakang barisan.3. Siswa paling depan berusaha mengambil pita yang dibawa siswa yang berada pada barisan paling belakang di tiap kelompok.4. Lakukan kegiatan ini secara berulang-ulang sampai semua melakukannya.*DPEDUDQSHUPDLQDQSumber: Dokumen KemdikbudGambar 4.1 Menangkap pita ekor
140Kelas IX SMP/MTs Meningkatkan tantangan dalam pembelajaran dan menurunkan tantangan dalam pembelajaranCara mempermudah:1. Menambah jumlah pita di setiap orang2. Menambah jumlah anggotaCara mempersukar: 1. Pita hanya boleh disentuh satu kali dan langsung diambil2. Mengurangi jumlah anggotab. Aktivitas Pembelajaran 2Nama permainan: Sentuh LututDeskripsi pembelajaran: Permainan yang dikembangkan tidak berbeda dengan sebelumnya, di mana menekankan pada keakuratan dalam pengambilan keputusan dalam melakukan tugas belajar gerak. Siswa harus menyentuh lutut temannya, ketika melakukan harus menjunjung tinggi sportivitas, tanggung jawab dan bisa berkembang dalam aspek pengetahuan, sikap dan keterampilan.Pada dasarnya, pembelajaran yang dilakukan harus mengembangkan kemampuan mengamati, menanya, mencoba, mengasosiasi, dan mengomunikasikan apa yang terjadi dalam belajar. Ketika kamu melakukan pembelajaran kamu harus mengamati apa yang dilakukan oleh guru atau teman kamu. Ketika semua itu telah dilakukan, cobalah untuk menanyakan kepada teman atau guru kamu dalam melakukan tugas belajar gerak. Setelah kamu mengamati dan menanyakan cobalah kamu lakukan aktivitas pembelajaran yang diperintahkan oleh guru kamu. Ketika kamu melakukan, cobalah kamu bandingkan dan pilih mana gerakan yang paling mudah dilakukan dan bermanfaat. Setelah hal tersebut dilakukan, cobalah komunikasikan dengan teman kamu dan guru kamu.Capaian belajar siswa: Mampu bertindak dengan tepat dalam berbagai posisi, menghargai teman dan berkembang dalam keterampilan gerak bela diri.
Kurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan141Alat dan bahan pembelajaran: Lapangan terbuka yang aman dan nyaman Aturan dan peraturan pembelajaran:1. Bagilah kelas menjadi dua kelompok yaitu kelompok laki-laki dan perempuan.2. Setelah kelompok terbentuk, buatlah kelompok kecil dengan jumlah anggota dua orang atau dengan kata lain saling berpasangan.3. Setelah mempunyai pasangan, coba berusaha untuk menyentuh lutut pasanganmu, ketika berusaha untuk menyentuh lutut pasangannmu, dia juga akan menyentuh lutut kamu.4. Dengan kata lain, kamu harus dapat menjaga lutut masing/masing agar tidak dapat disentuh oleh lawan/teman bermain.*DPEDUDQSHUPDLQDQMeningkatkan tantangan dalam pembelajaran dan menurunkan tantangan dalam pembelajaranCara mempermudah:1. Memperkecil ukuran lapangan yang digunakan2. Memperbanyak jumlah pesertaSumber: Dokumen KemdikbudGambar 4.2 Sentuh ekor
142Kelas IX SMP/MTs Cara mempersukar:1. Hanya diperbolehkan melakukan sentuhan satu kali, tetapi harus mendapatkan hasil2. Pasangan disesuaikan dengan kemampuan masing-masingc. Aktivitas Pembelajaran 3Nama permainan: 0HQGRURQJ/HZDWL*DULVDeskripsi pembelajaran: Dilakukan secara berpasangan, kalian harus saling menjaga satu sama lain supaya tidak terjadi cidera yang berlebihan. Ketika melakukan tugas belajar gerak, junjung tinggi sportivitas, tanggung jawab, saling menghargai dan diharapkan siswa berkembang dalam aspek pengetahuan sikap dan keterampilannya.Kamu harus mengamati teman kamu. Ketika teman kamu melakukan, cobalah ajukan pertanyaan terkait dengan pem-belajaran yang sedang dilakukan. Setelah kamu mengamati dan bertanya, cobalah kamu lakukan tugas belajar gerak tersebut. Ketika kamu melakukan, cobalah kamu tentukan gerakan mana yang paling efektif. Cobalah komunikasikan dengan teman kamu ketika kamu telah selesai melakukan pembelajaran supaya pembelajaran menjadi lebih bermakna.Capaian belajar siswa: Aktivitas pembelajaran mendorong melewati garis dengan menyesuaikan sikap menghargai teman, bertanggung jawab, bisa mengambil keputusan dengan tepat dan berkembang dalam dalam gerak pembelajaran bela diri.Alat dan bahan pembelajaran: lapangan terbuka yang aman dan nyaman, rapia atau bisa juga menggunakan serbuk kapur.Aturan dan peraturan permainan: 1. Tugas belajar gerak yang dikembangkan pada aktivitas pembelajaran ini masih dilakukan secara berpasangan.2. Lakukan kegiatan pembelajaran sambil berhadap-hadapan.3. Setelah berhadapan, cobalah tangan kalian untuk saling mendorong dengan tangan yang paling kuat.
Kurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan1434. Yang kalah adalah yang terdorong mundur dan menjauh dari garis yang telah disediakan.*DPEDUDQSHUPDLQDQMeningkatkan tantangan dalam pembelajaran dan menurunkan tantangan dalam pembelajaranCara mempermudah:1. Memperpendek jarak dorongan2. Melakukan dari berbagai posisiCara mempersukar:1. Memperlebar jarak antarsiswa2. Melakukan tugas belajar gerak sesuai dengan kemampuan siswad. Aktivitas Pembelajaran 4Nama permainan: Tarik Tanpa TambangDeskripsi pembelajaran: Tugas belajar gerak yang harus dilakukan memerlukan kerja sama antartim sehingga akan mendapatkan hasil yang maksimal. Selain kerja sama Sumber: Dokumen KemdikbudGambar 4.3 Mendorong lewati garis
144Kelas IX SMP/MTs pengembangan juga dilakukan demi mendapatkan pertahanan diri terkait dengan bela diri terutama pencak silat. Selain terkait dengan mekanisme pertahan diri, kamu juga bisa berkembang dalam aspek pengetahuan, sikap dan keterampilan. Dalam melakukannya, kamu harus sportif, tanggung jawab, dan kerja sama.Kamu harus bisa mengamati teman dan lawan bermain kamu di lapangan. Mengajukan pertanyaan kepada guru atau teman ketika kamu sulit dalam memahami atau melakukan tugas belajar gerak yang diberikan oleh guru. Pada tahapan selanjutnya, kamu harus bisa mengumpulkan informasi tentang belajar permainan secara NRJQLWLIUHÁHNWLI SHQJHWDKXDQ \DQJ EHUNDLWDQ GHQJDQ DNWLYLWDVpembelajaran yang dilakukan), afektif-emosional (berkaiatan dengan sika-sikap yang dilakukan selama aktivitas pembelajaran berlangsung, sosial, dan tentu secara motorik kamu dengan penuh kesadaran dan pengendalian diri. Menghubungkan semua informasi yang didapat ke dalam satu pengertian tertentu. Setelah semua kegiatan dilakukan, langkah selanjutnya diharapakan kamu bisa melakukan diskusi kelompok beberapa saat, terutama manakala kamu melakukan gerak atau permainan yang bisa dikatakan sangat kompleks dan perlu pemahaman yang lebih mendalam. Komunikasikan hasil diskusi pada sesama teman bila perlu diskusikan juga dengan guru kamu supaya mendapatkan masukan atau saran yang sifatnya membangun.Capaian belajar siswa: Aktivitas pembelajaran tarik tanpa tambang kalian bisa berkembang dalam penempatan posisi ketika melakukan tugas belajar gerak, percaya terhadap teman, dan berkembang dalam mekanisme pertahanan diri.Alat dan bahan pembelajaran: lapangan terbuka yang aman dan nyaman, rapia atau bisa juga menggunakan serbuk kapur.Aturan dan peraturan permainan: 1. Bagilah kelas menjadi beberapa kelompok, dengan jumlah anggota 6-8 di setiap kelompoknya.2. Pisahkan antara laki-laki dan perempuan.3. Setelah kelompok terbentuk, cobalah lakukan tugas belajar gerak dengan melakukan tugas belajar seperti tarik tambang.
Kurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan1454. Pada aktivitas pembelajaran kali ini tidak menggunakan tambang, tetapi langsung berpegangan.5. Setelah berpegangan, anggota kelompok yang berada di belakang berusaha supaya teman yang paling depan atau kelompok tidak kalah.6. Lakukan dengan kekompakan yang tinggi.7. Tim yang kalah adalah tim yang tertarik sampai dengan batas yang telah ditentukan.*DPEDUDQSHUPDLQDQMeningkatkan tantangan dalam pembelajaran dan menurunkan tantangan dalam pembelajaranCara mempermudah:1. Kurangi jumlah pemain2. Bebas berganti dalam melakukan tugas belajar gerakCara mempersukar:1. Menambah jumlah pemain2. Menambah jarak antara tim satu dengan yang lainnya3. Menambah jarak ÀQLVK menjadi jauhSumber: Dokumen KemdikbudGambar 4.4 Tarik tanpa tambang
146Kelas IX SMP/MTs e. Aktivitas Pembelajaran 5Nama permainan: Permainan MerebutDeskripsi pembelajaran: Pada pembelajaran bela diri dengan menggunakan pendekatan bermain berorientasikan pada mekanisme pertahanan diri, baik di sekolah, masyarakat, dsb. Pengembangan berbasis mekanisme pertahanan diri ini dapat menumbuhkan rasa percaya diri yang kuat. Ketika melakukan pembelajaran, harus melakukannya dengan penuh tanggung jawab, sportivitas tinggi dan berkembang dalam hal pengetahuan, sikap, dan keterampilan kalian.Kamu harus mengamati teman kamu, ketika teman kamu melakukan, cobalah ajukan pertanyaan terkait dengan pembelajaran yang sedang dilakukan. Setelah kamu mengamati dan bertanya, cobalah kamu lakukan tugas belajar gerak tersebut. Ketika kamu melakukan, cobalah kamu tentukan gerakan mana yang paling efektif. Cobalah komunikasikan dengan teman kamu ketika kamu telah selesai melakukan pembelajaran supaya pembelajaran menjadi lebih bermakna.Capaian belajar siswa: Mengenali berbagai macam mekanisme pertahanan diri, melakukan sikap saling menghargai dan berkembang dalam gerak bela diri terutama pencak silat.Alat dan bahan pembelajaran: matras, jika tidak ada matras, gunakan bahan yang lunak dan tidak berbahaya, bola.Aturan dan peraturan permainan:1. Sebelum melakukan tugas belajar gerak, lepaskan benda-benda yang dapat membahayakan.2. Tiap matras diisi oleh dua orang dan terdapat satu wasit.3. Ketika melakukan tugas belajar gerak kalian harus mengikuti instruksi yang diberikan oleh guru dan wasit.4. Satu orang memegang dan menguasai bola sambil duduk melipat kaki, kemudian satu orang lagi berusaha untuk merebut bola tersebut.5. Ketika merebut bola, tidak boleh meninju, memukul atau meremas.
Kurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan1476. Ketika wasit mengatakan “BERHENTI”, kamu harus segera berhenti melakukan aktivitas, kemudian wasit akan mengumumkan siapa yang menjadi pemenang.*DPEDUDQSHUPDLQDQCara mempermudah dan mempersukar.Cara mempermudah:1. Memperbanyak bola2. Merebut dari berbagai posisiCara mempersukar:1. Memperkecil ukuran bolaSumber: Dokumen KemdikbudGambar 4.5 Permainan merebut
148Kelas IX SMP/MTs Uji Kompetensi SikapAspek sikap dapat dinilai melalui beberapa indikator di antaranya sebagai berikut.NoNama siswaAspek yang dinilaiJumlahKet.Kerja samaTangggung jawabDisiplinPeduli terhadap lingkungan12341234123412341Alteza2Bilfaqih34dstKeterangan:1 = kurang2 = cukup3 = baik4 = sangat baik Uji Kompetensi PengetahuanJawablah pertanyaan berikut di bawah ini. Jawaban benar diberi skor 1, jawaban salah diberi skor 0.1. Olahraga pencak silat merupakan olahraga yang bertujuan untuk ....a. membela diri b. menyakiti lawanc. menyerang lawand. menyelamatkan diri2. Olahraga bela diri pencak silat berkaitan dengan aspek ....a. moralb. akhlak-kerohanian Uji Kompetensi
Kurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan149c. mental d. sosial 3. Salah satu ciri umum olahraga pencak silat adalah ....a. menggunakan seluruh anggota tubuh dalam pelaksanaan geraknyab. mencirikan khas budaya indonesiac. menggunakan senjata tertentud. membela harga diri4. Variasi dan kombinasi gerakan dalam pencak silat adalah, kecuali ....a. serangan b. tangkisanc. belaand. kuda-kuda*HUDNWXEXK\DQJPHQ\HVXDLNDQGHQJDQDVSHNLUDPDDGDODK....a. wiragab. wirasac. wirahmad. wirama*HUDNDQ\DQJWHUPDVXNSHPEHODDQGDODPRODKUDJDSHQFDNVLODWadalah ....a. serangan b. kuncianc. elakan d. balasan7. Bentuk dari gerakan kombinasi serangan dan tangkisan adalah ....a. memukul dan menendangb. memukul dan memelukc. memukul dan menangkapd. memukul menghindar8. Manfaat pencak silat melalui permainan kupu-kupu terbang kian kemari adalah ....
150Kelas IX SMP/MTs a. mengenal arahb. mengenal serangan lawanc. mengenal daerahd. mengenal belaan9. Tujuan permainan kereta dorong dalam olahraga pencak silat adalah ....a. melatih ketahananb. melatih sikap kuda-kudac. melatih kekuatand. melatih keseimbangan10. Tujuan permainan putri berhias dalam olahraga pencak silat adalah ....a. melatih kebersamaan/kekompakanb. melatih kelincahanc. melatih koordinasid. melatih ketahananPertanyaan esai1. Jelaskan pengertian wiraga, wirasa, dan wirahma dalam pencak silat.2.Jelaskan jenis-jenis pukulan dalam pencak silat.3. Sebutkan macam-macam pasangan dalam pencak silat.4. Jelaskan sejarah pencak silat di Indonesia.5. Apakah makna nilai yang terkandung dalam pencak silat?Uji Kompetensi KeterampilanRancangan tugas gerak yang harus kamu lakukan:1. Buatlah kelompok dengan jumlah peserta tiap kelompok antara 8-10 orang, antara laki-laki dan perempuan bisa disatukan atau dipisah sesuai dengan kesepakatan kelas.2. Rancanglah tugas belajar gerak dengan menggunakan pendekatan bermaian sesuai yang tertera pada buku.3. Adapun outline yang harus kalian buat adalah aktivitas, nama permainan, deskripsi pembelajaran, alat yang digunakan, aturan dan peraturan permintaaan, gambaran permainan.
Kurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan1514. Buatlah rangkuman tugas belajar gerak yang telah kamu laksanakan supaya kamu memahami betapa pentingnya belajar gerak dalam kehidupan kalian.Berikut penilaian yang akan dilakukan oleh guru. kamu harus memperhatikan penilaian berikut dalam merancang tugas belajar gerak supaya kamu mendapatkan hasil yang maksimal.NoNama siswa Setiap KelompokAspek yang dinilaiJumlahPersiapanPelaksanaanPelaporan1234123412341Bilfaqih 2Angga 34dstKeterangan:a. Persiapan: berisikan persiapan kamu dalam merancang tugas belajar gerak mulai dari memilih jenis permainan, Nama permainan, alat yang digunakan, dsb. Kamu harus memperhatikan ini. Jika memenuhi syarat semuanya, kamu akan mendapatkan nilai maksimal, yaitu 4. Jika tidak memenuhi syarat, akan mendapatkan skor minimum, yaitu 1.b. Pelaksanaan: Berisikan kegiatan kamu dalam melakukan tugas belajar gerak, mulai dari ketepatan dalam gerakan, pemanfaatan ruang kosong, penanaman nilai sportivitas, tanggung jawab, kerja sama, dsb. Sisi lain yang dipertimbangkan juga berkaitan dengan pengembangan pengetahuan sikap, keterampilan dalam melakukan tugas belajar gerak.c. Pelaporan: berisikan bagaimana laporan kamu tentang tugas belajar gerak dan laporan juga harus sesuai dengan fakta yang dilakukan di lapangan terkait dengan tugas belajar gerak.Penilain ProyekBerkaitan dengan pembelajaran bela diri khususnya pencak silat, kamu harus mencari bahan dari ber-bagai sumber terkait dengan pengembangan aktivitas pembelajaran yang bisa digunakan dalam pembelajaran bela diri. Lakukan tugas ini secara berkelompok dengan jumlah setiap kelompok berkisar antara 4-6
152Kelas IX SMP/MTs orang. Buat tugas tersebut dalam bentuk power point kemudian dipresentasikan di kelas. Aspek yang dinilai oleh seorang guru adalah sebagai berikut.NoNama siswa Setiap KelompokAspek yang dinilaiJumlahPersiapanPelaksanaanPelaporan1234123412341Bilfaqih 2Angga 34dstBerikut adalah kriteria penilaian atau rubrik.Kriteriadan SkorAspek yang dinilaiPersiapanPelaksanaanPelaporan1Jika memuat tujuan, topik, dan alasanJika data diperoleh tidak lengkap, tidak terstruktur, dan tidak sesuai tujuanJika pembahasan data tidak sesuai tujuan penelitian dan membuat simpulan, tetapi tidak relevan dan tidak ada saran2Jika memuat tujuan, topik, alasan, dan tempat penelitianJika data diperoleh kurang lengkap, kurang terstruktur, dan kurang sesuai tujuanJika pembahasan data kurang sesuai tujuan penelitian, membuat simpulan dan saran, tetapi tidak relevan3Jika memuat tujuan, topik, alasan, tempat penelitian, dan respondenJika data diperoleh lengkap, kurang terstruktur, dan kurang sesuai tujuanJika pembahasan data kurang sesuai tujuan penelitian, membuat simpulan dan saran, tetapi kurang relevan4Jika memuat tujuan, topik, alasan, tempat penelitian, responden, dan daftar pertanyaanJika data diperoleh lengkap, terstruktur, dan sesuai tujuanJika pembahasan data sesuai tujuan penelitian dan membuat simpulan dan saran yang relevan